Mei 29, 2011

Praktikum Dasar kelistrikan : HUKUM EKSPERIMENTAL DAN METODA ANALISA RANGKAIAN

HUKUM OHM
I.               Tujuan
Setelah percobaan, praktikan diharapkan dapat :
1.    Menjelaskan hubungan antara tegangan [U], arus [I], dan tahanan [R]
2.    Membuktikan hukum Ohm dari hasil percobaan ini
3.    Melakukan perhitungan dengan menggunakan hukum Ohm
4.    Menggambar grafik dengan menggunakan harga-harga terukur, dari :
U             = f [I]     ;               R             = konstan
I               = f [R]    ;               U             = konstan

II.             Gambar Rangkaian

Resistor terhubung paralel dengan Voltmeter

III.           Peralatan dan Komponen
1 catu daya
·      1 saklar
·      1 tahanan 33 Ohm
·      2 tahanan 100 Ohm
·      1 tahanan 220 Ohm
·      1 tahanan 470 Ohm
·      2 multimeter peraga [titik nol di kiri]


IV.           Pendahuluan
1.    Hukum Ohm menyatakan hubungan antara besaran-besaran listrik, tegangan [U], arus [I], dan tahanan [R]. Jika di dalam rangkaian memiliki tahanan tetap RL dan tegangan variabel [U], aliran arus [I], dan tegangan diukur, akan memperlihatkan arus berbanding lurus dengan tegangan.


2.   Jika tegangan dipertahankan konstan dan hambatan bervariasi, maka arus berubah berbanding terbalik terhadap harga tahanan.
3.    Cara sederhana untuk mengingat ketiga rumus pernyataan hukum Ohm adalah dengan menggunakan segitiga besaran.
Untuk memperoleh pernyataan satu dari besaran-besaran tersebut, huruf yang bersesuaian diambil dari kedua huruf sisanya dan memberikan pernyataan :

I            = U/R




U          = I.R


R          = V/I


V.             Percobaan
1.       Susun rangkaian seperti yang terlihat pada gambar rangkaian
2.       Atur tegangan sehingga sama dengan harga yang diberikan oleh tabel I dan setiap saat ukur arus yang melalui beban tahanan
3.       Pindahkan harga dari tabel menjadi grafik dan plot, ketiga karakteristik dari fungsi
U = F [I] ; R = konstan
4.       Pelajari grafik
5.       Susun kombinasi tahanan berikut dan ukur arus yang melaluinya pada tegangan dari 2,5 dan 8 V. Masukkan harga arus dalam tabel II
6.       Pindahkan harga pada tabel II ke dalam grafik dan tiga gambar karakteristik dari fungsi
U = F [I] ; R = konstan
7.       Pelajari grafik
8.       Lakukan perhitungan menggunakan hukum Ohm dan periksa harga-harga yang diperoleh dari pengukuran

VI.           Data dan Analisa
Tabel 1
U [VOLT]
2
4
6
8
10
12
14


R [Ohm]
100







I    [mA]
220







470









*Gambar Grafik




Tabel 2
U [VOLT]
20
33
50
83
100
133
200


R [Ohm]
2







I    [mA]
5







8









*Gambar Grafik

VII.         Kesimpulan dan Saran

Tidak ada komentar:

Mei 29, 2011

Praktikum Dasar kelistrikan : HUKUM EKSPERIMENTAL DAN METODA ANALISA RANGKAIAN

HUKUM OHM
I.               Tujuan
Setelah percobaan, praktikan diharapkan dapat :
1.    Menjelaskan hubungan antara tegangan [U], arus [I], dan tahanan [R]
2.    Membuktikan hukum Ohm dari hasil percobaan ini
3.    Melakukan perhitungan dengan menggunakan hukum Ohm
4.    Menggambar grafik dengan menggunakan harga-harga terukur, dari :
U             = f [I]     ;               R             = konstan
I               = f [R]    ;               U             = konstan

II.             Gambar Rangkaian

Resistor terhubung paralel dengan Voltmeter

III.           Peralatan dan Komponen
1 catu daya
·      1 saklar
·      1 tahanan 33 Ohm
·      2 tahanan 100 Ohm
·      1 tahanan 220 Ohm
·      1 tahanan 470 Ohm
·      2 multimeter peraga [titik nol di kiri]


IV.           Pendahuluan
1.    Hukum Ohm menyatakan hubungan antara besaran-besaran listrik, tegangan [U], arus [I], dan tahanan [R]. Jika di dalam rangkaian memiliki tahanan tetap RL dan tegangan variabel [U], aliran arus [I], dan tegangan diukur, akan memperlihatkan arus berbanding lurus dengan tegangan.


2.   Jika tegangan dipertahankan konstan dan hambatan bervariasi, maka arus berubah berbanding terbalik terhadap harga tahanan.
3.    Cara sederhana untuk mengingat ketiga rumus pernyataan hukum Ohm adalah dengan menggunakan segitiga besaran.
Untuk memperoleh pernyataan satu dari besaran-besaran tersebut, huruf yang bersesuaian diambil dari kedua huruf sisanya dan memberikan pernyataan :

I            = U/R




U          = I.R


R          = V/I


V.             Percobaan
1.       Susun rangkaian seperti yang terlihat pada gambar rangkaian
2.       Atur tegangan sehingga sama dengan harga yang diberikan oleh tabel I dan setiap saat ukur arus yang melalui beban tahanan
3.       Pindahkan harga dari tabel menjadi grafik dan plot, ketiga karakteristik dari fungsi
U = F [I] ; R = konstan
4.       Pelajari grafik
5.       Susun kombinasi tahanan berikut dan ukur arus yang melaluinya pada tegangan dari 2,5 dan 8 V. Masukkan harga arus dalam tabel II
6.       Pindahkan harga pada tabel II ke dalam grafik dan tiga gambar karakteristik dari fungsi
U = F [I] ; R = konstan
7.       Pelajari grafik
8.       Lakukan perhitungan menggunakan hukum Ohm dan periksa harga-harga yang diperoleh dari pengukuran

VI.           Data dan Analisa
Tabel 1
U [VOLT]
2
4
6
8
10
12
14


R [Ohm]
100







I    [mA]
220







470









*Gambar Grafik




Tabel 2
U [VOLT]
20
33
50
83
100
133
200


R [Ohm]
2







I    [mA]
5







8









*Gambar Grafik

VII.         Kesimpulan dan Saran

Tidak ada komentar: